Di Dunia Maya Banyak Kepalsuan, Penipuan, dan Kejahatan, Waspadalah..
Jangan mudah termakan bujuk rayu orang yang baru Anda kenal di Facebook. Karena perlu Anda ingat bahwa seringkali orang menyamarkan identitas aslinya di dunia maya. Apa yang tampak di dunia maya seperti Facebook belum tentu cerminan asli perilaku diri di dunia nyata. Bisa jadi orang yang tampak baik, sopan di Facebook ternyata memiliki watak sebaliknya di dunia nyata. Oleh karena itu sebaiknya berhati-hati dengan teman yang baru dikenal di dunia maya.
Pencabulan Itu Berawal dari Facebook
Facebook memang membius banyak orang. Jejaring Sosial ini menjadi ajang untuk saling berkenalan, saling berinteraksi dan menjalin hubungan. Bukan berarti tanpa manfaat sama sekali, akan tetapi daya rusak Facebook sudah banyak memberikan bukti secara empirik.
ABG, anak sekolah dan mahasiswa sering kali menjadi korban kejahatan dunia maya. Pelakunya pun beragam, mulai dari yang berprofesi sebagai mahasiswa hingga yang bergaya Ustadz atau aktivis.
Menurut laporan kepolisian, kasus-kasus seperti ini memiliki tingkat kesulitan untuk diungkap. Berulang kali kejahatan terjadi setelah korban dan pelaku berkenalan di facebook. Awalnya memang manis, komunikasi berjalan lancar sampai akhirnya kedua pihak sepakat untuk bertemu. Selanjutnya, tentu tidak diharapkan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Rikwanto mengatakan, modus seperti itu memang bukan hal baru, terlebih saat ini teknologi sudah semakin berkembang. Untuk itu, Rikwanto menyarankan agar para wanita tak mudah diajak bertemu dengan pria yang baru dikenalnya.
“Jangan mudah percaya atau tertarik, apalagi sampai menghilangkan kesadaran penuh. Artinya diajak kemana lalu nurut saja, takut terpengaruh dengan bahasa-bahasa yang diisyaratkan untuk menjerumuskan.”
Para wanita utamanya yang masih masuk kategori anak baru gede (ABG). Bujuk rayu dengan kata-kata manis, janganlah ditanggapi secara berlebihan.
Mengenali Modus
Para ABG perlu mengetahui modus dan trik-trik kejahatan ini. Dengan berbagai alasan biasanya pelaku pencabulan berakhlak bejad ini akan berusaha untuk mendapatkan data dari targetnya. Mulai dari nomor HP, PIN BB, hingga alamat rumah.
Setelah itu, penjahat cabul ini akan melanjutkan ke tahap berikutnya, yaitu mengajak sang korban keluar untuk ketemuan. Lalu dengan mengikuti perasaannya, perempuan yang kurang menjaga kehormatannya akan datang menemui orang tersebut. Disitulah pelaku akan melakukan aksinya, menyekap dan mencabuli sang korban.
Silahkan nonton video dibawah ini..
Hati-hati jika berkenalan di dunia maya !!Jangan mudah percaya dengan orang yang belum kita kenal !! Mohon sebarkan video ini kepada anak, adik, teman dan orang yg kita sayangi. >> http://evibong.blogspot.com
Posted by Evi Bong on 4 Oktober 2015
Mohon sebarkan info penting ini kepada adik, teman, dan semua orang yang kamu sayangi agar mereka tidak menjadi korban kejahatan dunia maya.